BPPT Berikan Rekomendasi Teknologi Kepada Mensesneg

 
bagikan berita ke :

Jumat, 26 Januari 2018
Di baca 1467 kali

Kepala BPPT Unggul Priyanto, melakukan audiensi dengan Menteri Sekretaris Negara RI, Pratikno, guna  menyampaikan kepada Mensesneg, beberapa rekomendasi teknologi, utamanya di bidang teknologi informasi dan komunikasi, kesehatan dan transportasi. “Kami ingin memberikan rekomendasi teknologi. Diharapkan dapat memberi masukan dalam mengambil kebijakan untuk pembangunan nasional, peningkatan daya saing dan kemandirian bangsa serta TKDN industri dalam negeri,” ujar Unggul di gedung utama, Kantor Kemensetneg (26/1).

Dalam rekomendasinya guna peningkatan kecepatan kereta api koridor Jakarta-Surabaya, BPPT menyampaikan bahwa dari kajian pra feasibility study (Pra FS) terdapat beberapa skenario yang ditujukan untuk efektifitas dan peningkatan kecepatan kereta api tersebut. Pertama adalah dilakukan perbaikan track atau revitalisasi, lalu penambahan track dengan narrow gauge, Penambahan Track dengan standard gauge, serta Membangun (Double) Track Baru (standar gauge).  

Pada bidang teknologi kesehatan, BPPT menyorot permasalahan impor obat dan alat kesehatan serta pentingnya penguatan industri farmasi dan alat kesehatan (Alkes) menuju industri integrative. BPPT juga mengungkap solusi untuk Keamanan informasi, Digital transformasi dan peningkatan Industri TIK dalam negeri, agar tata kelola data pemerintah terintegrasi dengan baik, supaya efisien dan optimal, serta lebih terjamin keamanan data nasional

Dalam kesempatan yang sama Unggul juga melaporkan kepada Mensesneg ringkasan hasil Kongres Teknologi Nasional 2017, antara lain berupa Rekomendasi Teknologi guna mengakselerasi kinerja pembangunan nasional, melalui peningkatan daya saing industri domestik khususnya dengan peningkatan TKDN (Tingkatan kandungan Komponen Dalam Negeri).

Dalam tanggapan balasannya Mensesneg menyambut positif paparan yang disampaikan Kepala BPPT dan jajarannya; seraya menyampaikan bahwa rekomendasi BPPT akan diteruskan kepada Presiden RI untuk ditindaklanjuti pada lingkup nasional.

Turut hadir dalam acara tersebut, Deputi Bidang Teknologi Industri Rancang Bangun dan Rekayasa (TIRBR-BPPT), Wahyu Widodo Pandoe, Deputi Bidang Teknologi Argoindustri dan Bioteknologi (TAB-BPPT) Eniya L. Dewi, Direktur Pusat Teknologi Informatika dan Komunikasi (PTIK-BPPT), Michael A. Purwoadi dan beberapa pejabat tinggi pratama BPPT lainnya. (RHS-Humas Kemensetneg)

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0