Kemensetneg dan Kementerian ESDM Gelar Diskusi Bersama GIZ Indonesia Dukung Pencapaian SDGs 2030

 
bagikan berita ke :

Selasa, 21 September 2021
Di baca 1169 kali

Selasa (21/9), Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) bekerja sama dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) serta Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) Indonesia menyelenggarakan The First Exchange on South-South and Triangular Cooperation Programme on Renewable Energy, yang akan berlangsung selama tiga hari ke depan. Secara virtual, kegiatan ini diikuti 51 peserta dari Indonesia, Madagaskar, dan Nepal.

Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Biro KTLN Kemensetneg, Arrya Tirto Sumarto dalam sambutannya mengatakan bahwa KSST merupakan acara pertama pada kerja sama dalam bidang pembangunan yang melibatkan negara-negara Selatan dengan tujuan mencapai Sustainable Development Goals (SDGs) 2030. Arrya juga menekankan pelaksanaan diskusi mengenai energi terbarukan dengan negara lain akan terus dilakukan sebagai upaya pemerintah menangani isu perubahan iklim.

"Energi terbarukan merupakan alat paling efektif dalam menanggulangi  perubahan iklim dan kegiatan ini menjadi wadah diskusi dan tukar pikiran, ide dan pengalaman atas pelaksanaan kebijakan sektor energi terbarukan antar keempat negara. Indonesia sebagai salah satu produsen dan eksportir minyak bumi terbesar di dunia dan negara penghasil gas alam terbesar di Asia Tenggara juga menjadikan kebijakan energi terbarukan sangat penting bagi Indonesia,” ujar Arrya.

Arrya juga menyampaikan optimismenya dalam hal kebutuhan energi terbarukan akan meningkat dalam satu dekade ke depan guna menurunkan emisi gas rumah kaca. Ia pun berharap program ini dapat menjadi wadah bagi para peserta untuk saling berdiskusi, berbagi pengetahuan, dan pengalaman dari berbagai negara baik dari pemerintah maupun institusi.

Di sisi lain, hadir pula Principal Advisor of SDGs SSTC Project GIZ Indonesia, Zulazmi yang menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Indonesia atas komitmennya terhadap pelaksanaan KSST. Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi, Kementerian ESDM, Laode Sulaeman menjelaskan komitmen Pemerintah Indonesia untuk mencapai Net Zero Emission (NZE) sesuai yang digaungkan Presiden Joko Widodo melalui optimalisasi penggunaan energi terbarukan di sektor energi nasional.

Kegiatan dilanjutkan dengan sesi pemaparan narasumber terkait energi terbarukan oleh Todo Hotma Tua Simarmata yang merupakan Pengajar Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi, Kementerian ESDM. Todo menerangkan tentang Solar Power Plant System and Regulation, Introduction to Solar Power Plant Minigrid, dan Waste to Energy Utilization. Selain pemaparan oleh narasumber, para peserta berkesempatan pula untuk memaparkan kebijakan dan implementasi penggunaan energi terbarukan di negara masing-masing. (LDS/NIS/DEW-Humas Kemensetneg)

Kategori :
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0