keterangan Pers Presiden RI pada Pertemuan dengan Pimpinan Lembaga Negara, Jakarta, 4 Agustus 2011

 
bagikan berita ke :

Kamis, 04 Agustus 2011
Di baca 757 kali

KETERANGAN PERS

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
PADA
ACARA

PERTEMUAN SILATURAHMI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

DENGAN PARA PIMPINAN LEMBAGA NEGARA

TANGGAL 4 AGUSTUS 2011

DI ISTANA NEGARA, JAKARTA

 

 

 

Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
,

Salam sejahtera untuk kita semua,

Saudara-saudara,

 

Baru saja kami, dalam hal ini, saya didampingi oleh Wakil Presiden melaksanakan pertemuan konsultasi dengan para pimpinan lembaga-lembaga negara, hadir dalam kesempatan ini, saudara Ketua MPR RI, saudara Ketua DPR RI, saudara Ketua DPD RI, saudara Ketua BPK, saudara Ketua Mahkamah Konstitusi, dan saudara Ketua Komisi Yudisial.

 

Pertemuan konsultasi kali ini, yang dilaksanakan di Istana Negara adalah pertemuan yang berkaitan dengan kegiatan yang amat penting, yang kita laksanakan pada bulan Agustus tahun 2011 ini, yaitu peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Oleh karena itu, topik utama yang kami bahas dan diskusikan dalam pertemuan konsultasi ini, adalah berkaitan dengan refleksi kemerdekaan dan refleksi pembangunan bangsa, utamanya pada masa bakti kami, pimpinan lembaga-lembaga negara, yang menjalankan tugas hasil Pemilu 2009 yang lalu.

 

Dengan titik berat penglihatan, evaluasi dari upaya Pembangunan Lima Tahun 2009- 2014, terutama sekali lagi, menyangkut satu upaya peningkatan pembangunan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Kedua, mewujudkan kehidupan demokrasi yang stabil, bermartabat, dan makin berkualitas. Dan yang ketiga, menegakkan hukum dan keadilan bagi semua.

 

Pada kesempatan ini, saya menyampaikan kepada para pimpinan lembaga negara, perkembangan lingkungan global, yang berpengaruh pada apa yang kita lakukan di dalam membangun bangsa, di negeri kita ini, terutama perkembangan perekonomian global, yang memiliki dampak terhadap pembangunan ekonomi yang kita laksanakan.

 

Disamping itu, pada kesempatan ini juga, kita lakukan semacam evaluasi keadaan negara kita, hasil pembangunan yang kita laksanakan pada tahun 2011 ini, yang pada garis besarnya, kita mencatat sejumlah hasil dan capaian, tetapi kita juga masih menyaksikan banyaknya permasalahan dan tantangan, yang dihadapi oleh bangsa ini. Oleh karena itu, kita bersepakat untuk terus meningkatkan apa yang telah kita tetapkan sebagai sasaran, untuk kita capai dalam pembangunan lima tahun ini, terutama sekali lagi, pembangunan ekonomi untuk kesejahteraan rakyat, demokrasi yang makin matang, dan kemudian hukum dan keadilan yang makin tegak.

 

Pada kesempatan ini, para pimpinan lembaga negara menyampaikan pandangan, rekomendasi dan observasi, atas apa yang beliau-beliau lihat dalam mengemban tugas konstitusional yang dilaksanakan, baik itu yang berkaitan dengan upaya peningkatan pembangunan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat, maupun untuk meningkakan kehidupan demokrasi dan politik yang lebih berkualitas dan matang, dan juga untuk menegakkan hukum dan keadilan.

 

Beberapa hal yang patut kami sampaikan, pada kesempatan penjelasan pers hari ini, yang paling utama, kami bersepakat bahwa penegakkan hukum dan keadilan,  ini harus menjadi prioritas dan agenda utama kita. Juga dibahas, perlunya terus melaksanakan reformasi di bidang hukum, demi keadilan bagi rakyat kita. Oleh karena itu, sambil dievaluasi, diobservasi hal-hal menonjol berkaitan dengan penegakkan hukum dan keadilan ini, kita bersepakat bahwa pekerjaan rumah utama ini harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, agar sekali lagi, hukum makin tegak dan rakyat kita mendapatkan keadilan yang sejati. Di dalamnya, tetap kita sepakati bahwa membangun sistem yang bersih, membangun tata kelola yang baik, serta pemberantasan korupsi menjadi prioritas dalam penegakan hukum dan keadilan ini.

 

Sementara itu, agar pembanguan ekonomi bisa berlangsung dengan baik, kita melihat bahwa diperlukan keadaan dalam negeri yang kondusif untuk itu. Oleh karena itulah, kita bersepakat untuk terus menjaga stabilitas politik sambil terus menghidupkan demokrasi, memelihara keamanan dan ketertiban publik di seluruh tanah air, memastikan bahwa birokrasi makin responsif, menjaga iklim investasi dan pembanguan ekonomi, dan memastikan terjadi sinergi antara pembangunan yang dilaksanakan pada tingkat pemerintah pusat atau pemerintah nasional dengan pemerintah daerah.

 

Saudara-saudara,

 

Itulah hal-hal penting yang kami bicarakan pada pertemuan konsultasi hari ini. Apa yang kami bahas tadi, utamanya yang disampaikan oleh para pimpinan lembaga negara, sangat berguna bagi saya untuk saya sampaikan nanti dalam pidato, pada tanggal 16 Agustus 2011 mendatang.

 

Sebagaimana saudara ketahui, ada dua kegiatan pidato Presiden, yang pertama adalah pidato kenegaraan, dalam kapasitas saya lebih sebagai Kepala Negara, kemudian yang kedua, pidato RAPBN tahun 2012 beserta nota keuangannya, dalam kapasitas saya lebih sebagai Kepala Pemerintahan. Apa yang kami bahas hari ini, hendaknya disampaikan oleh para pimpinan lembaga negara, akan menjadi bagian penting pula, agar pesan saya selaku Kepala Negara kepada rakyat indonesia, betul-betul berkaitan dengan masalah-masalah yang fundamental, isu-isu aktual, dan isu-isu strategis yang  dihadapi oleh bangsa dan negara sekarang ini.

 

Demikianlah penjelasan saya, saudara-saudara, terima kasih atas perhatiannya.

 

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabakatuh.

 

 

Asisten Deputi Naskah dan Penerjemahan,

Deputi Bidang Dukungan Kebijakan,

Kementerian Sekretariat Negara RI