Inovasi KTLN Mempermudah Penerima Beasiswa AAS

 
bagikan berita ke :

Rabu, 13 Februari 2019
Di baca 1998 kali

Beasiswa merupakan pemberian bantuan yang diberikan kepada perorangan bertujuan untuk digunakan demi keberlangsungan pendidikan yang ditempuh. Pada dasarnya, beasiswa adalah penghasilan bagi yang menerimanya. Beasiswa tidak hanya ada di dalam negeri saja, ada juga yang diberikan untuk pendidikan lanjutan di luar negeri. Salah satu program beasiswa luar negeri adalah Australia Awards Scholarship (AAS). Beasiswa AAS adalah pemberian bantuan kepada orang Indonesia dan beberapa negara lain yang ingin belajar S2 atau S3 di universitas Australia.

 

Guna melaksanakan program beasiswa luar negeri antara Biro Kerjasama Teknik Luar Negeri (KTLN) Kementerian Sekretariat Negara dengan Australia Awards Scholarship (AAS), Biro KTLN berinovasi  memberikan sistem pelayanan yang efisien dengan melakukan debirokratisasi dan digitalisasi.

 

Pada acara bincang santai Setneg Mantul (Mantap Betul) di Taman Air Mancur Kemensetneg yang mengusung tema "Inovasi, Capaian Kinerja, dan Rencana Program di Biro Kerjasama Teknik Luar Negeri (KTLN) Kementerian Sekretariat Negara" pada Selasa (29/1), Daniel Hunt perwakilan AAS menyampaikan bahwa dari pengalaman kerjasama yang dibina antara AAS dan Biro KTLN Kemensetneg  selama bertahun-tahun dirasakan sangat baik, sangat efisien, dan mantap betul. Hal senada juga disampaikan oleh perwakilan dari Kementerian Keuangan, Kementerian Hukum dan HAM, dan Kementerian Dalam Negeri, yang antara lain menyebutkan beragam manfaat yang didapat dari hasil inovasi dan capaian kinerja Biro KTLN Kemensetneg.

 

Inovasi Biro KTLN

Selain beasiswa, di acara Setneg Mantul tersebut, Biro KTLN menjelaskan Inovasi atau capaian yang sudah dilakukan antara lain Sistem Informasi Perjalanan Luar Negeri (Simpel), Sistem Informasi Proyek Pembangunan (Simpro), dan Beasiswa. Inovasi-inovasi tersebut bertujuan guna memberikan pelayanan yang efisien dengan melakukan debirokratisasi dan digitalisasi, hal demikian disampaikan oleh Mukhammad Fahrurozi selaku Kepala Bagian Kerja Sama Teknik Multilateral dan Organisasi Internasional Non Pemerintah, Biro KTLN, Kemensetneg.

 

 

Fahrurozi menambahkan, efisiensi layanan ini merupakan amanat Bapak Pratikno, Menteri Sekretaris Negara. Ke depannya Biro KTLN akan terus berbenah dan menyempurnakan sistem serta menjalin kerjasama dengan instansi terkait demi meningkatkan pelayanan kepada para pengguna jasa layanan Kerjasama Teknik Luar Negeri. Acara bincang santai yang dipandu oleh  Edy Cahyono Sugiarto, selaku Asisten Deputi Bidang Hubungan Masyarakat, Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan ini berlangsung meriah dilihat dari antusiasme peserta yang hadir meski sempat diguyur hujan ringan di sela-sela acara. (Rengga Damayanti- Asdep Bidang Hukum)

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           1           0           0           0