Sambangi USU, Kemensetneg Gandeng Pusat Studi ASEAN FISIP USU Diseminasikan Keketuaan Indonesia di KTT ASEAN 2023
Selasa (21/02), Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) melakukan kunjungan ke Universitas Sumatera Utara (USU) untuk menjalin kolaborasi dalam rangka menyukseskan diseminasi informasi terkait Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2023 dan juga sekaligus mengenalkan beragam inovasi Kemensetneg.
Dalam kunjungannya ke USU, Kemensetneg disambut langsung oleh Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) USU, Hatta Ridho; Ketua Program SEADAS (South East Asia Development and Strategic Studies), Subhilhar; dan Sekretaris Pogram SEADAS merangkap Ketua Steering SEADAS, Heri Kusmanto; serta jajaran dosen FISIP di Gedung Magister Ilmu Pembangunan, FISIP USU.
Eddy Cahyono selaku Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Humas) Kemensetneg menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk merangkul dan menggali partisipasi multi-stakeholders kaitannya dengan diseminasi informasi kegiatan-kegiatan prioritas nasional, seperti Keketuaan Indonesia di ASEAN Tahun 2023. Seperti halnya agenda Presidensi G20, Kemensetneg ingin membangun kolaborasi positif dengan berbagai pihak, mulai dari manajemen, shareholders, akademisi, media, masyarakat, mahasiswa/akademisi, dan pihak lainnya untuk menyelenggarakan rangkaian kegiatan Setneg Mantul Road to ASEAN 2023.
“Ke depannya kami siap berkolaborasi dan menjalin kerja sama untuk mendukung perhelatan Keketuaan ASEAN 2023 dengan mempertimbangkan relevansi dan kontribusi dari masing-masing pihak. Kami sekaligus ingin menyampaikan bahwa Kemensetneg memberikan kesempatan bagi mahasiswa yang ingin mengikuti program magang (internship) di Setneg dan membuka diri bagi pihak kampus (mahasiswa atau dosen) untuk melakukan kunjungan langsung dan mengenal Kemensetneg lebih dekat,” kata Eddy.
Eddy juga memperkenalkan tentang berbagai inovasi di Kemensetneg, seperti SIMPEL (Sistem Informasi Perjalanan Dinas Luar Negeri) yang kini semakin memudahkan pengurusan administrasi perjalanan luar negeri. Di Kemensetneg juga terdapat agenda prioritas, Program Setneg X yang menumbuhkan ekosistem inovasi, memfasilitasi para inovator melalui program inkubasi dan akselerasi ide dengan menggandeng mitra inkubator hingga menjadi produk inovatif di Kemensetneg.
Foto: Dokumentasi Humas Kemensetneg
Hatta Ridho menyambut baik dukungan kolaborasi Kemensetneg, baik dalam mendukung agenda KTT ASEAN 2023, program magang (internship) bagi mahasiswa di Kemensetneg, serta adanya kemungkinan kolaborasi riset dengan mengangkat tema tentang ASEAN bersama pemerintah.
Terkait dengan Keketuaan ASEAN, Hatta mengungkapkan bahwa relasi Indonesia dengan negara-negara ASEAN sudah terjalin lama karena posisi geografisnya memungkinkan adanya interaksi antar masyarakat di negara tetangga dengan masyarakat Indonesia. Untuk itu, Hatta merasa perlu dilakukan literasi mengenai ASEAN, posisi strategis, kemitraan strategis, maupun isu-isu strategis agar masyarakat dan mahasiswa dapat mengenal lebih dekat tentang ASEAN dan kemanfaatannya bagi Indonesia.
Acara dilanjutkan dengan sesi diskusi membahas tentang peluang kolaborasi lebih lanjut dan hal teknis dalam menindaklanjuti jalinan kerjasama terkait ASEAN 2023, program magang, dan peluang riset bersama. (Humas Kemensetneg)