Terima Kunjungan Mahasiswa Universitas Gadjah Mada, Kemensetneg Dorong Generasi Muda Berperan dalam Pembangunan Bangsa

 
bagikan berita ke :

Selasa, 04 Februari 2025
Di baca 135 kali

Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) melalui Biro Hubungan Masyarakat (Humas) menerima kunjungan Delegasi Himpunan Mahasiswa Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Selasa (4/2). Bertempat di Ruang Rapat Lt. 4, Gedung 3, Kemensetneg, sebanyak 50 mahasiswa memperoleh pemaparan mengenai peran generasi muda dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.

 

Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Eddy Cahyono Sugiarto, membuka kegiatan dengan memperkenalkan Kemensetneg kepada para mahasiswa. Eddy menjelaskan struktur organisasi, tugas dan fungsi, serta komitmen Kemensetneg dalam mendukung kerja-kerja Presiden, Wakil Presiden, Menteri Sekretaris Negara.

 

Dalam pemaparan mengenai peran generasi muda dalam menyongsong Indonesia Emas 2045, Eddy menekankan pentingnya pembangunan sumber daya manusia (SDM).

 

"Untuk menjadi Indonesia yang maju, kita perlu melihat bonus demografi yang ada, mayoritas penduduk saat ini berada pada usia produktif, termasuk para mahasiswa di sini. Sehingga, untuk percepatan visi tersebut harus didukung dengan memastikan pembangunan manusia menjadi arus utama dalam kebijakan,” jelas Eddy.

 

 

Lebih lanjut, Eddy menjelaskan bahwa program prioritas pemerintah berlandaskan pada upaya melindungi segenap bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, serta menjaga ketertiban dunia seperti yang tercantum dalam Pembukaan Undang - Undang Dasar (UUD) Tahun 1945.

 

“Berbagai kebijakan strategis pun telah menunjukkan hasil positif, seperti penyediaan Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi siswa sekolah serta layanan pemeriksaan kesehatan tanpa biaya. Program ini bertujuan menciptakan SDM yang unggul, yakni sehat dan cerdas” ujar Eddy.

 

Selain itu, Eddy juga menjelaskan bahwa pemerintah juga berfokus pada sejumlah program lainnya, seperti peningkatan produktivitas lahan pertanian, perluasan program kartu kesejahteraan sosial, penghapusan kemiskinan absolut, peningkatan rasio penerimaan negara terhadap produk domestik bruto (PDB) menjadi 23%, serta beberapa program lainnya yang diusung.

 

 

“Dengan berbagai kebijakan tersebut, pemerintah berkomitmen untuk menciptakan generasi muda yang siap menghadapi tantangan global dan mewujudkan visi Indonesia Emas 2045,” tutur Eddy.

 

Melanjutkan sesi diskusi, Pranata Humas Ahli Madya Biro Humas Kemensetneg, Faisal Fahmi menjelaskan bahwa tantangan utama dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi adalah meningkatkan efisiensi, efektivitas, serta perluasan penciptaan lapangan kerja.

 

“Bila efisiensi dilakukan dengan benar, maka belanja pemerintah bisa lebih efektif untuk menggerakkan ekonomi masyarakat, melayanai kesejahteraan masyarakat, dan yang paling utama adalah investasi untuk pembangaunan sumber daya manuisa ke depan, hal ini sebagai langkah strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” ujar Faisal.

 

Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan mahasiswa tidak hanya mendapatkan kesempatan untuk memahami lebih dalam mekanisme kerja Kemensetneg, namun juga memperluas wawasan para mahasiswa mengenai berbagai program prioritas pemerintah baik yang sedang dijalankan saat ini, maupun yang akan dilaksanakan. Selain itu, para mahasiswa juga mendapatkan gambaran mengenai peran penting para generasi muda dalam menyosngsong Indonesia Emas 2045. (YJS/KHA - Humas Kemensetneg)

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0